Senin, 23 Mei 2011

Pengertian Waralaba

Pernahkan terpikirkan oleh anda untuk menjadi seorang bos ?. Memiliki kebebasan untuk menentukan setiap tindakan, memiliki anak buah yang akan mengerjakan "apapun" yang diperintahkan. Tentu banyak orang yang berharap menjadi seorang bos, menjadi pemimpin sebuah perusahaan, namun sadarkah kita bahwa menjadi seorang bos selain kenikmatan yang terlihat, namun terkandung sebuah resiko. Banyak orang ingin menjadi bos, tapi tidak mau mengambil risiko seorang bos. Untuk menjadi seorang bos untuk sebuah usaha tentu harus memiliki "usaha" / Bisnis. Tapi siapkah anda untuk memulai bisnis Anda sendiri dari awal?. Waralaba dapat menjadi alternatif yang baik bila Anda adalah seorang pengusaha dengan sumber daya terbatas atau pengalaman bisnis yang terbatas pula, dan Anda masih memmerlukan pedoman dasar dalam memulai sebuah usaha.


Apa itu Waralaba?


Waralaba adalah hubungan hukum dan komersial antara pemilik merek dagang, merek layanan, nama dagang, atau simbol iklan dan individu atau kelompok yang ingin menggunakan identifikasi bahwa dalam bisnis. Waralaba mengatur cara melakukan bisnis antara kedua pihak. Umumnya, franchisee menjual barang atau jasa yang diberikan oleh franchisor atau yang memenuhi standar kualitas franchisor's. Franchisee merupakan pembeli / penerima hak waralaba sedangkan franchisor merupakan pemberi hak atas waralaba.


Waralaba didasarkan pada saling percaya antara franchisor dan franchisee. Waralaba menyediakan keahlian bisnis (pemasaran rencana, bimbingan manajemen, bantuan pembiayaan, penentuan lokasi, pelatihan, dll) yang lain tidak akan tersedia bagi franchisee. Franchisee membawa semangat kewirausahaan dan melakukan hal-hal yang diperlukan untuk membuat waralaba sukses.


Terdapat dua bentuk utama waralaba:




  • Waralaba Produk / nama dagang waralaba : Waralaba memiliki hak untuk nama atau merek dagang dan menjual hak bahwa untuk waralaba.



  • Waralaba Format bisnis waralaba : Franchisor dan franchisee memiliki hubungan yang berkelanjutan, dan waralaba sering menyediakan berbagai layanan, termasuk pemilihan lokasi, pelatihan, penyediaan produk, rencana pemasaran dan bahkan bantuan dalam memperoleh pembiayaan.



Waralaba memberikan kesempatan pada calon pengusaha yang belum memiliki pengalaman ataupun metode tertentu untuk memasuki sebuah bisnis, namun perlu di ingat sebelum anda membeli sebuah waralaba langkah pertama adalah:




  • Mengetahui bisnis waralaba yang akan anda beli



  • Kenali dan teliti apakah waralaba tersebut dapat memenuhi kebutuhan kita



  • Pelajari metode bisnis dan rencana bisnis franschisor untuk mengetahui apakan waralaba yang kita beli akan menghasilkan keuntungan yang diharapkan



Secara hukum, penjual waralaba harus mengungkapkan informasi tertentu tentang bisnis mereka ke pembeli potensial, jadi pastikan Anda mendapatkan semua informasi yang Anda butuhkan pertama memasuki bentuk bisnis ini.


Teliti sebelum membeli menjadi sebuah semboyan, agar anda tidak akan kehilangan uang yang anda investasikan kedalam usaha waralaba.


Sumber : waralaba dan hukum komersial


UKM

0 komentar:

Posting Komentar